Liputan6.com, Jakarta Sekitar 6 bulan lalu, ditemukan tumor di otak ibunda Tya Ariestya. Diagnosis itu ditegakkan dokter sebulan setelah Tya Ariestya melahirkan anak kedua, Muhammad Kalundra Ratinggang.
Sejak itu, Tya Ariestya membagi perhatian untuk ibunda dan kedua buah hatinya. Setelah diagnosis ditegakkan, dokter merekomendasikan ibunda Tya Ariestya menjalani operasi pengangkatan tumor.
Operasi berhasil dilakukan. Ibunda Tya Ariestya telah diizinkan pulang. Kepada Showbiz Liputan6.com, Tya Ariestya berbagi cerita soal kondisi terkini ibunda.
Pemeriksaan Medis
"Kondisi Mama alhamdulillah sehat. Tiga bulan setelah operasi tumor otak, Mama kontrol ke rumah sakit, dicek, di-MRI (Magnetic Resonance Imaging -red.) lagi. Hasilnya bagus, nanti dicek lagi setelah genap setahun," terang Tya Ariestya di Senayan, Jakata, baru-baru ini.
Jika setelah setahun tidak ada pertumbuhan tumor baru di kepala, maka ibunda Tya Ariestya dinyatakan sembuh total.
Lega
"Jadi medical check up tahunan buat Mama belum selesai atau belum dijalani. Saya ingat betul, habis melahirkan, Mama didiagnosis terkena tumor otak," beri tahu bintang film Rahasia Bintang dan Sebelah Mata.
Tya Ariestya mengaku lega karena ibunda mendapat penanganan yang tepat. Ia terkenang kali pertama saat dikabari ibunya mengidap tumor otak.
Pusing Usai Salat
"Saat itu saya mencoba santai, Mama juga santai. Alhamdulillah masuk ruang ICU hanya satu malam. Enggak sampai 24 jam, keluar dari ruang ICU, Mama langsung makan nasi Padang. Habis itu dia salat seperti biasa, dia lupa kalau habis operasi," aktris kelahiran Jakarta, 30 Maret 1986, ini menyambung.
Setelah salat ibunda Tya Ariestya mengeluh kepada putrinya, kepalanya pusing.
Salat Sambil Duduk
"Lalu Mama tanya kepada saya, 'Kepala Mama kenapa pusing, ya?' Saya syok dan balik bertanya, 'Memangnya Mama habis ngapain?' Ternyata Mama salat dengan bersujud. Waktu itu saya mengingatkan, 'Mama, kan kepalanya habis dibuka.' Akhirnya saya sarankan Mama salat sambil duduk dulu selama 3 bulan," ujar Tya Ariestya.
Ibu dua anak ini mengakui, momen itu membuatnya makin kagum pada ibunda. "Selain itu, ikatan batin saya dan Mama menguat setelah melewati masa-masa menegangkan," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment